Pengurus Organisasi Intra Kampus (OMIK) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang melakukan studi banding ke UGM pada 8 Maret 2019 bertempat di Ruang Multimedia 1, Gedung Pusat UGM. Kegiatan ini dalam rangka peningkatan wawasan tentang organisasi mahasiswa meliputi pengelolaan direktorat kemahasiswaan, pembinaan mahasiswa prestasi akademik dan non akademik, dan program kerja Unit Kegiatan Mahasiswa yang dilaksanakan di UGM. Studi banding diterima oleh Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. R. Suharyadi, M.Sc beserta jajaran.
Berita Slider
Karate UGM Raih 3 Medali di Southeast Asian University Karate Championship Sebelas Maret Cup XI 2019
Atlet Karate UGM berhasil meraih 3 medali dari ajang Southeast Asian University Karate Championship Sebelas Maret Cup XI Tahun 2019. Perolehan ketiga medali mengantarkan UGM menduduki peringkat 6 dalam kejuaraan karate tersebut.
Dalam kejuaraan yang berlangsung pada 8-10 Maret 2019 ini, delegasi Karate UGM sukses meraih 1 medali emas, 1 medali perak, dan 1 medali perunggu. Medali emas diraih oleh Aliffa Milanisty di kelas Kata Perorangan Putri. Medali perak diraih oleh Aliffa Milanisty di kelas Kumite Perorangan -61Kg Putri, dan medali perunggu diraih oleh Tim Kata Beregu (Aliffa Milanisty, Ratna Indah Miranti, Oshi Zulfa Saniya) di kelas Kata Beregu Putri.
Direktorat Kemahasiswaan melalui Subdit Organisasi dan Fasilitas Mahasiswa menyelenggarakan sekolah kepemimpinan pengurus organisasi kemahasiswaan UGM tahun 2019. Kegiatan tersebut berlangsung pada sabtu dan minggu 2-3 Maret 2019 di Sambi Resort Pakem Sleman dan diikuti sebanyak 104 peserta perwakilan organisasi kemahasiswaan tingkat universitas dan fakultas.
Mengangkat tema “Prestasi, Reputasi dengan Hati”, sekolah kepemimpinan ini diharapkan dapat menjadi ajang kepada pengurus organisasi kemahasiswaan dalam menjadi motor penggerak organisasi kemahasiswaan yang mengawal dan mengembangkan nilai-nilai ke-UGM-an.
ASEAN Student Leadership Forum (ASLF) ke-7 dan pertemuan ASEAN University Network – Student Affairs Network (AUN-SAN) ke-3 resmi dibuka pada Selasa (12/2) di Universitas Gadjah Mada. Bertempat di Balai Senat Gedung Pusat UGM, sejumlah 93 peserta yang terdiri dari 2 Sekretariat AUN, 25 dosen, dan 66 mahasiswa dari 9 negara di ASEAN hadir dalam pertemuan yang akan berlangsung selama 4 hari kedepan ini.
Mengangkat tema “ASEAN Way in the Era of Disruption: The Role of University and Student Leaders in Preparing to Excel the Fourth Industrial Revolution”, acara ini diharapkan mampu mengeksplorasi peran universitas dan mahasiswa dalam mempersiapkan diri untuk mengembangkan revolusi industri ke-4. Tema tersebut diangkat sebagai bentuk adaptasi terhadap kemajuan teknologi yang memadukan dunia digital dan fisik, sehingga mampu membawa peluang dan tantangan bagi masyarakat ASEAN yang memiliki banyak kesamaan, baik sektor ekonomi, sosial, politik, dan budaya.