Tim International Genetically Engineered Machine (iGEM), Komunitas ON MIPA UGM meraih prestasi berupa Gold Medal, Best Computational Project, dan Best Human Centered Design pada ajang Global Open Genetic Engineering Competition (GOGEC), yang berlangsung secara daring pada tanggal 23-25 Februari 2024. Ini merupakan pertama kalinya tim dari UGM berpartisipasi dalam kompetisi yang sudah diadakan sejak tahun 2021 silam.
Tim iGEM UGM merupakan tim mahasiswa multidisiplin yang terdiri 16 anggota dari berbagai fakultas di Universitas Gadjah Mada. Pada kompetisi ini, tim iGEM UGM diwakili oleh sembilan dari enam belas mahasiswa, yakni Adhelia Intan Sabhira, Sofyan Maulana, Ulfah Nur Azizah (Fakultas Biologi); Farrel Alfaza Marsetyo, Nayaka Bagus Wahyu Agung Hertanto (Fakultas KKMK); Afra Majida Hariono, Kayla Queenazima Santoso, (Fakultas Teknik); Melodia Rezadhini (Alumni Fakultas Pertanian); Muhammad Bagus Sajiwo (Fakultas Teknologi Pertanian).
Global Open Genetic Engineering Competition (GOGEC) 2024 adalah ajang lomba internasional bergengsi di bidang Rekayasa Genetika yang tahun ini diikuti oleh 15 tim dari 11 negara yang terdiri atas mahasiswa S1 dari seluruh dunia. GOGEC Competition berusaha mewujudkan gagasan kompetisi internasional yang mudah diakses dan terjangkau sehingga tim yang berkompetisi dapat sepenuhnya fokus ke proyek yang mereka kerjakan. GOGEC Competition juga mengadakan seri kuliah tentang rekayasa genetika dan biologi sintetik yang mengundang ahli dari seluruh dunia.
Dalam GOGEC 2024, Tim iGEM UGM turut berpartisipasi dan membawakan projek komputasional dengan judul “Novel Biodevice for Colorectal Cancer Screening using Escherichia coli Nissle 1917 (EcN) with miRNAs as Biomarker“. Tim berhasil mengembangkan lebih lanjut proyek sebelumnya di ajang iGEM 2023, dimana tim merekayasa bakteri EcN untuk mendeteksi miR-92a dan miR-21 sebagai biomarker sel kanker kolorektal dan meningkatkan sensitivitas Loop-Initiated RNA Activator (LIRA) melalui pemodelan matematis dan simulasi komputer. Dalam mengembangkan proyek penelitian, tim iGEM melakukan diskusi dengan peneliti, stakeholders, dan instansi pemerintah, serta melakukan komunikasi dengan masyarakat pedesaan dan pasien kanker kolorektal. Pada ajang ini, tim mengembangkan lebih lanjut sekuens LIRA yang digunakan menggunakan dataset yang tersedia secara daring dan mengembangkan kill switch sebagai upaya biocontainment. Dari penelitian dan pemberdayaan masyarakat inilah tim meraih Gold Medal serta penghargaan Best Computational Project dan Best Human Centered Design. Informasi mengenai project tim iGEM UGM dapat diakses di laman: https://www.gogecconference.org/projects2024.
Prestasi yang ditorehkan Tim UGM-Indonesia tidak terlepas dari dukungan Universitas Gadjah Mada, Fakultas Farmasi, Fakultas Biologi, Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian, pembimbing yang terdiri atas Dr. Yekti Asih Purwestri (Fak. Biologi) sebagai pembimbing utama, bersama Widhi Dyah Sawitri, Ph.D (Fak. Pertanian) dan M. Saifur Rohman, Ph.D (Fak. Pertanian) sebagai pembimbing pendamping, Setyowati Triastuti Utami, Ph.D (Fak. Farmasi) sebagai instruktur, dan didukung oleh dosen dari Fakultas Biologi: Dr. Niken Satuti Nur Handayani, Aries Bagus Sasongko, M.Biotech, Lisna Hidayati, M.Biotech, Indra Lesmana, M.Sc., dan Matin Nuhamunada, M.Sc; Fakultas KKMK: dr. Mohamad Saifudin Hakim, M.Sc. Ph.D. dan Dewi Kartikawati Paramita, S.Si., M.Si., Ph.D.; Fakultas Teknik: Ir. Agus Prasetya, M.Eng.Sc., Ph.D dan Himawan Tri Bayu Murti Petrus, ST., M.E., D.Eng; Fakultas Teknologi Pertanian: Imam Bagus Nugroho, S.Si., M.Sc.; PAU Bioteknologi: Afif Pranaya Jati, S.P., M.Sc.; dan alumni: dr. Azzahra Asysyifa, Farhan Wali Bachtier, S.Si., Waffiq Maaroja, S.Kom, dan Yustika Sari, S.Si., M.Res.; serta berbagai donatur dan sponsor yang turut mendukung kebutuhan tim.