Program Wirausaha Merdeka (WMK) UGM telah mencapai babak baru dengan menyelesaikan tahap pre immersion dan immersion. Tahap immersion menjadi tahapan krusial, karena peserta terlibat langsung dalam magang intensif di tempat usaha mitra WMK UGM. Dalam proses magang, peserta WMK UGM tidak hanya terlibat dalam kegiatan operasional mitra WMK UGM, tetapi juga ditugaskan untuk merancang prototipe dan mengembangakan produk bersama kelompok usaha masing-masing. Hasilnya, produk dan prototype menjadi bukti konkret dari peran serta peserta dalam magang WMK UGM.
Untuk memberikan gambaran mendalam tentang feasibility study dari produk dan prototipe yang dihasilkan, program WMK UGM menggelar kegiatan feasibility study yang dikemas dalam bentuk pameran produk. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (23/11) di Grha Sabha Pramana, bertepatan dengan Wisuda Program Sarjana dan Sarjana Terapan Periode I Tahun Akademik 2023/2024 dan pada Jumat (24/11) di GOR Pancasila UGM, bertepatan dengan Pembekalan KIP-Kuliah 2023.
Sebanyak 20 produk dari berbagai bidang wirausaha dipamerkan, mencakup jasa, digital, industri kreatif, kuliner, ekonomi sirkular, budidaya, hingga teknologi. Setiap produk dan prototipe menjadi cerminan dari beragam ide dan inovasi yang dihasilkan oleh para peserta WMK UGM.
Feasibility study ini bukan hanya sebatas pameran, namun juga upaya untuk mencari insight terkait kelayakan produk dan metode survei kelayakan produk di pasaran. Survei pasar dilakukan untuk menghasilkan laporan mendalam tentang respon pasar terhadap produk usaha yang dipamerkan.
Kegiatan ini memberikan peluang bagi peserta WMK UGM untuk mendapatkan umpan balik langsung dari masyarakat dan para pemangku kepentingan. Dengan demikian, mereka dapat merespon secara cepat terhadap kebutuhan dan harapan pasar, memastikan bahwa produk dan ide dapat berkembang dan sukses di dunia bisnis yang kompetitif.