Peraih Medali Perak Presentasi dan Perunggu Poster
PKM Kewirausahaan, Pekan Ilmiah Nasional XXVIII tanggal 5-10 Oktober 2015
di Universitas Haluoleo
Mahasiswa dan tenaga kesehatan yang mempelajari kebidanan perlu memahami anatomi tubuh manusia terutama anatomi pelvis. Seseorang akan lebih memahami suatu ilmu pengetahuan melalui gaya balajar kinestetik dibandingkan dengan gaya belajar visualisasi. Melihat pentingnya penggunaan alat peraga dalam proses belajar maka, mahasiswa Kebidanan Sekolah Vokasi UGM membentuk sebuah tim untuk membuat alat peraga yang disebut Mini Phantom Pelvis (Mithompel) untuk memudahkan mahasiswa dan tenaga kesehatan dalam mempelajari anatomi pelvis manusia dan membantu dalam konseling kebidanan. Tim ini terdiri dari Ummi Khairun Niswah sebagai General Manager, Rani Nur Atiqoh H. P. sebagai Manajer Administrasi, Noor Rofi sebagai Manajer Keuangan, Ayu Indah Lestari sebagai Manajer Pemasaran, dan Iffah Hanim sebagai Manajer Produksi. Tim ini dibimbing oleh dr. Hadianto Ismangoen, Sp. A.Tim mahasiswa ini juga mendaftarkan kelompok mereka dalam Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) dengan judul MITHOMPEL “Mini Phantom Pelvis” Pendamping Belajar Anatomi yang dapat Dibawa ke Manapun. Kelompok Mithompel ini lolos sebagai PKM yang didanai oleh Kemenristekdikti. Bahkan Mithompel juga lolos untuk mengikuti kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-28 yang dilaksanakan pada tanggal 4-10 Oktober 2015 di Universitas Halu Oleo Kendari. Melalui ajang ini kelompok Mithompel mampu meraih dua medali sekaligus yaitu medali perak untuk kategori presentasi dan medali perunggu untuk kategori poster.
Mini Phantom Pelvis (Mithompel) adalah sebuah alat peraga berbentuk miniatur tulang panggul (pelvis) wanita dengan skala 1:3 dari bentuk aslinya. Produk Mithompel berbeda dengan produk yang telah ada sebelumnya.
Mithompel menggunakan bahan baku kayu, sehingga ringan (± 60 gram), tidak mudah pecah, dan ramah lingkungan. Selain itu, Mithompel mampu menahan beban hingga 118 kg. Mithompel memiliki bentuk yang mini dan ringan, sehingga sangat praktis dalam penggunaan dan mudah dibawa ke mana saja (portabel). Untuk mempermudah dalam mempelajari proses persalinan, Mithompel dilengkapi dengan produk pelengkap berupa miniatur phantom bayi dan booklet yang berisi anatomi pelvis dan mekanisme persalinan. Produk ini dikemas dalam kotak warna-warni untuk mempermudah dalam membawa Mithompel.
Anggota tim menjalin mitra dengan beberapa pengrajin dalam proses pembuatan Mithompel. Mitra tersebut antara lain pengrajin kayu untuk membuat miniatur pelvis, pengrajin resin dan penjahit untuk membuat badan bayi, serta pengrajin kotak untuk membuat kotak pengemas Mithompel. Jadi, dapat dikatakan bahwa Mithompel ikut berkontribusi dalam keberlangsungan bisnis pengrajin di Yogyakarta.
Pemasaran Mithompel dilakukan dengan menggunakan media poster, leaflet, dan beberapa media online seperti, facebook, instagram, dan blog. Mithompel juga telah dimuat di berbagai media cetak maupun online. Mithompel telah didistribusikan di Pulau Jawa dan beberapa pulau lainnya di Indonesia. Mithompel menawarkan dua paket dalam penjualannya yaitu paket I seharga Rp130.000,- berisi miniatur phantom pelvis dan booklet, paket II (paket lengkap) seharga Rp140.000,- berisi miniatur phantom pelvis, miniatur phantom bayi, dan booklet. Jumlah produk yang telah dipasarkan dari bulan April 2015 hingga bulan Agustus 2015 adalah 112 paket. Omset keseluruhan yang diperoleh mencapai Rp15.680.000,- dengan laba bersih yang sebanyak Rp4.704.000,-. Melihat perkembangan ekonomi saat ini yang cukup baik, produk Mithompel memiliki potensi yang besar untuk menguasai pasar.
Tim Mithompel juga sudah memperkenalkan produk ini hingga ke ranah internasional dengan mengikuti International Conference on Medical Education (ICME) 2015 yang diadakan pada tanggal 15-18 Oktober 2015 di Halic Congres Centre, Istanbul, Turki. Program Mithompel masuk sebagai nominasi di Gadjah Mada Award 3 UGM 2015 yang masih dalam poses penjurian hingga saat ini. Mithompel masuk ke dalam dua kategori yaitu kategori kewirausahaan terbaik dan kategori PKM terunik. Berikut ini adalah foto pelaksanaan kegiatan ICME 2015.
Anggota Tim:
Ummi Khairun Niswah (D4 Bidan Pendidik), Rani Nur Atiqoh H. P. (D4 Bidan Pendidik), Noor Rofi Istiqomah (D4 Bidan Pendidik), Ayu Indah Lestari (D4 Bidan Pendidik), Iffah Hanim (D4 Bidan Pendidik)
Email: ummikhairunn@gmail.com